PUSARAN.CO – Serangkaian dengan HUT ke-60 Badan Koordinasi Organisasi Wanita (BKOW), BKOW Provinsi Bali diketuai oleh Ny. Tjokorda Putri Hariyani Ardhana Sukawati (Ny. Cok Ace) melaksanakan sosialisasi Pencegahan Stunting bertempat di Gedung Mario, Tabanan, pada Senin (13/3/2023).
Pada acara yang bertajuk “Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) yang Berimplikasi pada Stunting dan Pemberian Bantuan/Sembako oleh BKOW Provinsi Bali”, Ny. Cok Ace mengatakan bahwa KDRT juga memberikan dampak langsung kepada pertumbuhan anak. “Anak yang sehat rohani dan jasmani dibesarkan dalam keluarga yang harmonis, di mana Ayah dan Ibu bekerja sama tanpa saling melepas tanggung jawab,” tuturnya.
Untuk itu, ia pun menekankan kesetaraan gender harus ada dalam hubungan rumah tangga, kerjasama antara perempuan dan laki-laki melalui pembagian peran yang adil juga menentukan pembentukan keluarga yang sehat dan Bahagia, serta berdampak langsung pada pencegahan stunting pada anak-anak.
Selain itu, pencegahan stunting bisa dilakukan mulai dari memberi perhatian pada kesehatan calon ibu sejak remaja hingga pemenuhan gizi pada masa kehamilan. “Sangat penting bagi remaja untuk memperhatikan kesehatan reproduksinya. Demikian juga pemenuhan gizi pada saat mengandung,” lanjutnya. Melalui upaya itu, ia berharap angka stunting di daerah Bali dapat segera dituntaskan. Istri Wakil Gubernur Bali ini juga berharap, dengan pemenuhan gizi yang baik, anak-anak itu bisa tumbuh dan berkembang dengan normal sesuai dengan usia mereka.
Ny. Cok Ace juga mengatakan, kegiatan kali ini sejalan dengan program Pemerintah Pusat dalam upaya penurunan stunting hingga 14% di tahun 2024, sehingga bonus demografi berkualitas bisa tercapai pada tahun 2030. “Untuk itu mari kita wujudkan keluarga sejahtera dengan sukseskan kesetaraan gender demi tercapainya visi misi Provinsi Bali Nangun Sat Kerthi Loka Bali, melalui Pembangunan Semesta Berencana Menuju Bali Era Baru,” tutupnya.
Dalam acara pada pagi itu, Ketua BKOW Provinsi Bali Ny. Cok Ace dengan didampingi oleh Ketua GOW Kabupaten Tabanan Ni Made Widiartini Wirawan juga menyerahkan bantuan berupa 10 Paket Sembako kepada Perempuan Kepala Keluarga, Ibu dengan Kekurangan Energi Kronis (KEK), 10 Paket Sembako dan Susu pada Balita Kurang Gizi, serta 10 Paket Sembako pada penyandang Disabilitas. Acara sosialisasi pada pagi itu juga diisi oleh narasumber I Made Suarjaya, SKM, M.Si dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali dan Ketua Pengurus IBI Daerah Provinsi Bali, Luh Putu Sukarini serta dengan moderator Kepala Dinas Sosial dan P3A Kabupaten Tabanan I Gede Gunawan.(RLS)